Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing Potensi Ekonomi Kabupaten Poso

Perkembangan sektor usaha nonpertanian di Kabupaten Poso selama periode 2006-2016 menunjukkan perkembangan yang menggembirakan dengan persentase kenaikan jumlah usaha yang cukup tinggi. Hasil Sensus Ekonomi 2016 di Sulawesi Tengah menunjukkan peningkatan jumlah usaha yang cukup signifikan dari tahun 2006 ke tahun 2016. Jumlah usaha/perusahaan mengalami peningkatan sebesar 80,00 persen, yaitu mencapai 21.028 usaha pada tahun 2016 sedangkan pada tahun 2006 tercatat 11.682 usaha. Walaupun pertumbuhan jumlah usaha sektor nonpertanian sedemikian tinggi, akan tetapi sektor pertanian masih menjadi penyumbang utama dalam PDRB Kabupaten Poso. Hal ini menunjukan bahwa pertumbuhan jumlah usaha tersebut didominasi oleh pertumbuhan jumlah usaha mikro kecil yang secara omset masih relatif kecil sehingga memberikan andil yang kecil pula terhadap PDRB. Berdasarkan skala usaha, jumlah usaha/perusahaan di Kabupaten Poso didominasi oleh usaha skala mikro. Dari 21.028 usaha/perusahaan yang ada di Sulawesi Tengah pada tahun 2016, sebanyak 90,70 persen merupakan usaha berskala mikro dan 8,46 persen berskala kecil, sedangkan sisanya 0,84 persen berskala menengah dan besar. Hal tersebut mengindikasikan sebanyak 99,16 persen usaha/perusahaan di Kabupaten Poso merupakan Usaha Mikro Kecil (UMK). Potensi UMK yang sangat besar ini sewajarnya dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin guna mendukung perekonomian di Kabupaten Poso karena UMK terbukti mampu bertahan terhadap guncangan krisis.